A cup of coffee ☕

PEREMPUAN Apa yg kalian pikirkan kalo mendengar kata di atas? Pasti mikirnya mahluk manja, pengen menang sendiri, dan suka ngomongin orang. Bener gak sih? Gue pribadi sih kadang mikirnya begitu kalo lagi bener, padahal gue sendiri juga perempuan hehe. Berkaca dari pengalaman, gue adalah pribadi yg keras, egois, dan sosok yg pengen terlihat tegar kalo lg punya masalah. Tapi sebenernya perempuan itu rapuh, karna di posisi bahagia atau pun jatuh dia pasti nangis. Kadang perempuan juga suka gak jelas, seharian dia bisa marah2 padahal dia gak ngerti kenapa harus marah. Kadang juga bahagia, tapi 1 menit kemudian pengen nangis. Kalo kalian nanya itu kenapa? kita jg sebagai perempuan gak ngerti kenapa kaya gini.  Mungkin jawabannya kita cuman pengen dingertiin. Kadang mereka kaum adam suka jengkel sama sikap kita yg suka marah2, over protective, dan banyak maunya. Tapi jauh dari lubuk hati yg paling dalam, kita punya alasan kenapa kita marah2 tapi kalo lg eling suka mikir kaya gini

Lagi-lagi ini terjadi. Aku bingung harus mulai dari mana, `sayang` panggilan itu mungkin gak akan pernah aku denger lagi. YaAllah kenapa Engkau berikan rasa cinta kepada orang yang salah? Penghujung 2014 awal mula aku kenal kamu, di kota depok semua tentang kamu di mulai. Aku yang pertama memendam rasa terhadapmu. Dan sampai pada akhirnya kamu pun menghilang. Ternyata kamu sudah ada yg memiliki, pada saat itu hanya perasaan kesal yg melanda. Sampai pada akhirnya kamu datang menawarkan janji cinta, sebuah komitmen hubungan yg berujung indah. Aku gak ngerti apa ini yg disebut pelarianmu? Semua terasa cepat, bahagia? iyaa saat itu aku bahagia sama kamu.  2015 tahun dimana aku benar" merasakan jatuh cinta, rasanya kamu adalah jawaban atas doaku selama ini. Aku ingat betul, rasanya pernah dicintai. Saat itu aku masih berada di bangku kuliah, hampir setiap hari kamu antar jemput aku. Hampir setiap malam juga kita makan bersama, dan kamu hampir selalu ada buat aku.